Bagi anak, pemahaman seks usia dini adalah wajib. Ini merupakan tanggungjawab kolekif : pemerintah, orang tua, pelaku dunia pendidikan dan penggiat komunitas publik. Ini diungkapkan Prastiwi Trijanti.S.KM.,M.Kes. Kepala UPTD PPA Kabupaten Sidoarjo

Apa itu Seksual ? Identik ragam keterlibatan aktivitas organ tubuh, yang ‘dilatari’ hasrat seksual; secara personal, bersama lawan jenis atau sesama jenis.

Realitas ini perlu diperkenalkan dan dipahami sisi positif-negatifnya. Giat edukasi secara benar, tepat dan manfaat perlu dilakukan secara masif. Tujuannya, anak memahami batas merujuk nilai-nilai moral, agama dan budaya; sehingga dapat menguasai diri dan bijak merespon hasrat seksual.

Orang tua memiliki peran sentral. Mengelola ‘gejolak seksual’ usia dini sebagai energi psikologis tingkatkan kualitas anak, pencegahan perilaku penyimpang dan mengawal tumbuhkembang anak secara positif. Termasuk mengedukasi kecerdasan anak memanfaatkan gadget dan menstimulan anak mampu menjaga kepercayaan orang tua.(tac)